![]() |
Contoh Pekerjaan Pembuatan Lantai Dasar untuk Betonisasi Poros Bussu, Mamasa yang dikecam warga |
NEWS-- Program proyek Infrakstruktur yang digadang-gadangkan Presiden Joko Widodo untuk kerja cepat ternyata tidak sesuai dengan harapan semua rakyat Indonesia. Pasalnya banyak proyek Jokowi yang justru membuat kerugian bagi masyarakat.
Contonya saja yang terjadi di Sulawesi Barat tepatnya di Kabupaten Mamasa. Berdasarkan hasil keterangan dari Daniel Pampang Toding salah satu warga Mamasa, banyak jalan yang telah dibangun dengan cara cepat tetapi tidak sesuai harapan rakyat. Pasalnya hanya dikerja asal-asalan. Alhasil, jalan yang telah dibangun dengan cara tidak sesuai dengan standar tersebut kini banyak yang rusak. Padahal baru berselang beberapa bulan setelah pembangunan.
Berikut Hasil Audit yang dilakukan Daniel Pampang Toding:
BETON RETAK
------------------
Kondisi jalan yang retak di daerah Koki Balla dari Proyek APBN-P 2015 senilai Rp39M sepanjang 6KM atau Rp6,5M/KM (Fantastis). MdB menurunkan Tim untuk melakukan pengamatan dan dokumentasi lapangan dan hasilnya seperti berikut:
Sepanjang Penanian (depan lembaga) sampai pintu gerbang KM5 ditemukan sejumlah retakan dan patahan, silahkan amati foto dokumentasi, kami juga lengkapi dengan foto GPS lapangan sehingga terpantau, lengkap dengan titik kordinat dan DPLnya, disamping itu kami juga tidak menemukan pada papan proyek mengenai nama lembaga dari konsultan pengawas proyek APBN ini.
![]() |
Jalan Mamasa |
Silahkan kawan-kawan berkomentar dan memberi analisa ilmiah kenapa patahan dan retakan itu terjadi, apa masalahnya, wajar atau tidak wajar, biasa atau tidak biasa. Mari kita awasi bersama sebelum proyek ini selesai dan dibayar lunas oleh negara. (Lihat Lebih Banyak Gambar)
Bukankah kita merindukan jalan layak sejak 70 Tahun Lalu ?
Thanks,
MdB Tim
0 Response to "Proyek Infrastruktur Jokowi Tidak Sesuai Harapan Rakya Mamasa"
Post a Comment